Jumat, 16 November 2012

Fakta-fakta Menarik Tentang SpongeBob



1. SpongeBob, awalnya dirancang untuk tontonan usia 2 sampai 11 tahun. Akan tetapi, nyatanya film itu juga disukai penonton dewasa usia 18 hingga 50 tahun. Sebuah survei di Inggris menunjukkan, 40% dari satu juta penonton SpongeBob berusia di atas 16 tahun.

2. Penggagas SpongeBob, Stephen Hillenberg, pernah mendalami studi sumber daya kelautan di Universitas Humboldt, California. Hillenberg juga pernah mengajar biologi kelautan di Orange County Marine Institute, California dan kemudian mengambil program master dalam animasi eksperimental di Institut Seni California. Pengalaman dan hobi itulah yang kemudian melahirkan kartun SpongeBob SquarePants pada tahun 1996.

3. Tanggal lahir SpongeBob adalah: 14 Juli 1986. Jadi sekarang usia Spongebob adalah hampir 26 tahun. Surat Izin Mengemudi (SIM) pernah muncul di episode 'Sleepy Time' dan 'No Free Rides.' Dalam dua episode itu nomor SIM-nya adalah A1356021 Alamat SpongeBob adalah: 124 Conch St. Bikini Bottom.

4. Nickelodeon yang memproduksi SpongeBob adalah perusahaan di bawah Viacom yang juga memayungi MTV. Belakangan SpongeBob dibuat versi layar lebar-sebuah indikator bahwa film tersebut mempunyai pasar yang mendunia.

5. Tahu Mr. Krabs kan? Dia adalah bos dari Spongebob di burger Kraby Pathy. Ceritanya, setelah perang, Mr. Krabs mengalami depresi berat. Kemudian dia membeli sebuah rumah jompo, The Rusty Krab. Lewat kerja keras dan segala usaha, Krusty Krab pulih kembali dan menjadi toko burger paling populer di bawah laut.

6. Menurut episode 'Sleepy Time': Usia Mr. Krabs adalah 70 tahun. Nomor SIM-nya: A5265661. Tanggal lahir: 30 November 1942. Alamat: 3541 Anchor Way, Bikini Bottom Dia punya binatang peliharaan bernama Mr. Doodles.

        Sumber: http://jawarakampung.blogspot.com dengan perubahan

Kamis, 15 November 2012

Siapa mau jadi Ketua KPK?

“Siapa mau jadi Ketua KPK?”
“Mau banget atau mau aja?”
Ciyus? Miapa?”
Berbekal banyak wewenang dan otoritas membuat banyak orang tergiur jabatan ini, termasuk saya, heheh, tercatat pada pemilihan tahun lalu, 206 orang berniat untuk mewujudkan kesejahteraan bangsa melalui pemberantasan korupsi dengan menjadi Ketua KPK. Meskipun terdengar keren, menjadi Ketua KPK, bukanlah profesi yang gampang, bila tidak ingin dikatakan sulit. Tanggung jawab yang sangat besar menanti di depan mata. Namun, saya rasa saya siap.
Hal ini karena di negara kita, korupsi telah terjadi di mana-mana, dari mulai pengurusan akta kelahiran hingga kelak tanah kuburan, dari mulai urusan pedagang kaki lima hingga promosi jabatan di pemerintahan.
Oleh karena itu, jikalau saya diberi kesempatan untuk menjadi ketua, saya merasa perlu mengambil langkah strategis guna mencegah hal seperti ini membudidaya:
1.      Tindak tegas koruptor, jangan ada lagi yang namanya pandang bulu, miris sekali ketika kita tahu maling ayam dihukum penjara, sementara koruptor megaproyek bebas melenggang.
2.      Lindungi saksi dan korban.
3.      Buatlah efek jera.
4.      Terakhir, jika memang diperlukan, terapkan hukuman mati, ini sih masih opini, tapi ‘kan saya ketuanya, hehehe, semoga DPR sependapat.
 
Panggilan hati, niat, dan motivasi itu sangat penting karena itu menentukan berjalan apa tidak apa yang kita mau lakukan. Di sini kita sama, kita benci korupsi, kita peduli KPK, dan kita cinta Indonesia. Beberapa hari menjelang peringatan Hari Antikorupsi Sedunia, 9 Desember 2012 nanti, saya berharap ini bukan hanya semangat sesaat saja. Semoga.